Selain nama Manjakani, tanaman ini memiliki nama lokal antara lain majakene dan jenitri. Nama asing oak galls dan nama latinnya Quercus lusitanica dari famili Cupuliferae.
Terbentuknya manjakani termasuk unik. Tanaman Quercus lusitanica adalah tempat bertelur serangga Cynips gallae-tintoriae, terutama pada jaringan mudanya. Tempayak yang menetaskan telurnya mengeluarkan cairan akan mengiritasi dan merangsang pembentukan sel-sel tanaman. Mula-mula jaringan sel yang terbentuk ini lunak dan lama kelamaan menjadi keras dan berbentuk bulat, inilah yang disebut majakan. Mengandung vitamin A dan C, juga tanin dan asam galat, tanaman ini sudah ada sejak zaman dulu digunakan oleh masyarakat Arab, China, India, Iran dan Melayu sebagai obat tradisional.
Tanaman manjakani, tersedia di balai pembibitan tanaman obat/ herbal. Bagian yang digunakan sebagai obat adalah bagian bulat dari tanaman Quercus lusitanica.
Khasiat tanaman manjakani : Memiliki efek antara lain antimikroba dan antiinflamasi, sering digunakan untuk mengatasi masalah keputihan, mengurangi cairan vagina, haid tidak teratur, pencernaan, sakit uluhati, kanker serviks, merapatkan vagina setelah melahirkan.
Resep herbal sederhana :
- Keputihan, cairan vagina berlebihan : Majakan, bangle, sirih, rimpang kunyit, gula batu, asam jawa (jumlah secukupnya) bersihkan lalu rebus jadi satu. Saring dan airnya diminum.
- Merapatkan alat vital sehabis melahirkan : ½ sdm majakan, 15 lembar daun sirih, 1 buah gambir (haluskan), kulit pinang muda (suwir-suwir) dan kapur sirih (ayak) secukupnya. Campur semua bahan tersebut lalu seduh dengan air panas. Minum airnya setelah mengendap, lakukan sehari 2 kali.