Tanaman sinyo nakal (Sunda) memiliki nama lokal lain : teh-tehan (Jawa) dan nama latinnya adalah Duranta repens, darifamili Verbenaceae.
Tanaman sinyo nakal ini banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias atau pagar, bisa tumbuh baik di berbagai jenis tanah, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Berbunga sepanjang tahun. Memiliki akar tunggang warna kuning kotor, tanaman ini termasuk perdu tahunan dengan tinggi 1-2 m. Batangnya bulat, bercabang rapat, warna putih kehijauan. Daunnya tunggal warna hijau atau hijau kekuningan, tergantung varietas. Bunganya majemuk berbentuk bulir, warna gading. Buahnya tunggal berbentuk bulat, demikian pula bijinya.
Tanaman sinyo nakal tersedia di penjual tanaman hias. Adapun bagian yang digunakan untuk obat:Daun dan buah (segar ataupun kering).
Khasiat tanaman sinyo nakal : daunnya mengandung saponin dan tanin, sedangkan buahnya mengandung saponin dan flavonoid. Bisa dimanfaatkan sebagai obat kulit bengkak, malaria, dan melancarkan peredaran darah.
Resep herbal sederhana:
- Melancarkan peredaran darah: 30 g daun segar dicuci bersih, lalu direbus dengan 400 ml air selama 10 menit, saring, airnya diminum, sehari 2 kali, pagi dan sore. Wanita hamil sebaiknya tidak minum ramuan ini.
- Malaria: 20 g buah segar dibersihkan lalu direbus dengan 200 ml air selama 15 menit, saring, airnya diminum sekaligus. Lakukan sehari 2-3 kali.
