
Tanaman pare belut (sunda) memiliki nama lokal lain seperti : pare welut (Jawa), paria belut, lindung (Melayu), patola ulara (Makassar). Tanaman ini juga memiliki nama latin : Trichosanthes anguina dari famili Cucurbitaceae.
Tanaman menjalar ini panjangnya lebih-kurang 3 m. Memiliki akar tunggang, batangnya bulat, lunak, permukaan kasar, warna hijau. Daunnya tunggal menyirip, warna hijau. Bunganya majemuk, keluar di ketiak daun, mahkota bunga warna putih. Buahnya tunggal dengan panjang 75-150 cm, warna hijau berbercak putih. Bijinya pipih, warna putih kekuningan.
Tanaman pare belut tersedia di pasar traditional, kebun buah. Adapun bagian yang digunakan untuk obat : akar dan kulit batang (segar ataupun kering).
Khasiat tanaman pare belut ada pada bagian akar dan kulit batang yakni sebagai antiseptik, sering digunakan sebagai obat luka.
Resep herbal sederhana : Luka : 50 g akar segar dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air selama 20 menit, saring, airnya digunakan untuk mencuci luka baru ataupun luka lama.