Daun ampelas kucing, nama lokalnya juga dikenal sebagai daun ampelas hutan. Nama latin, Tetracera fagifolia, dari famili Anacardiceae. Tanaman berbentuk perdu ini banyak tumbuh liar di hutan-hutan tropis, terutama di Sumatera, Kalimantan, Papua, Maluku, dan sedikit di Jawa serta Sulawesi.
Tinggi batang maksimal 1,5 cm, diameter 7 cm. Daunnya berbentuk lonjong dengan bagian belakang daun sangat kasar-karena itu disebut ampelas. Pada zaman dulu, penduduk Jambi dan juga Suku Anak Dalam sering menggunakan daun ini untuk menghaluskan (mengampelas) perabotan dari kayu. Tanaman ini tersedia di balai pembibitan. Bagian yang digunakan untuk pengobatan adalah daunnya.
Khasiat ampelas kucing : daun ini punya efek mendinginkan, maka sering digunakan untuk mengobati demam atau malaria dengan suhu badan tinggi dan menggigil.
Resep sederhana : Demam, malaria : 5-7 helai daun ampelas kucing direbus dengan 2 gelas air sampai agak mendidih, lalu diangkat dan ditempelkan pada dahi atau badan yang panas.