Saat ini, ada sekitar 21,3 juta orang di Indonesia yang menderita penyakit diabetes, sehingga obat tradisional Indonesia untuk penyakit ini sangat dicari. Penyakit yang disebut “kencing manis” ini terjadi karena kadar gula yang terlalu tinggi di dalam darah, karena menurunnya jumlah hormon insulin di dalam tubuh. Padahal, hormon itu berfungsi membantu pembakaran dan penyerapan glukosa oleh sel, sehingga paras glukosa di dalam darah jadi seimbang.
Selain itu, hormon insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas ini masih punya banyak fungsi penting lainnya bagi tubuh. Hormon insulin juga bertugas untuk membawa gula darah masuk ke dalam sel, untuk dijadikan sebagai bahan bakar energi. Kemudian, juga ikut membantu sel menyimpan tenaga dalam bentuk glukosa, serta membantu proses penyimpanan glukosa berlebihan dalam bentuk lemak, yang keduanya terjadi di dalam hati.
Kekurangan hormon insulin ini bisa disebabkan karena adanya gangguan pada kelenjar pancreas, yang kemudian mengakibatkan penyakit diabetes. Selain itu, faktor-faktor lain juga bisa menjadi penyebab terjadinya penyakit diabetes, seperti faktor keturunan, obesitas di usia tua, tekanan darah tinggi, jumlah molekul lemak triglycerid dan kolesterol yang tinggi, banyak mengonsumsi makanan instan dan karbohidrat, serta merokok dan stres.
Untuk mengobati penyakit diabetes ini, ada beberapa obat tradisional Indonesia yang biasa dipakai oleh masyarakat. Obat tradisional itu adalah ekstrak kulit manggis dan daun sirsak. Kulit manggis mengandung zat xanthone yang dapat mencegah dan mengobati berbagai macam penyakit, salah satunya untuk mengurangi resistensi insulin pada penderita gula darah atau diabetes. Kemudian, zat tersebut juga dapat menurunkan kadar gula dalam darah.
Selain itu, sama dengan flavonoid yang juga terdapat pada kulit manggis, zat ini juga bersifat antioksidan super, yang mampu melindungi dan mencegah kerusakan pada sel beta pankreas, yang biasanya disebabkan oleh pengaruh radikal bebas. Sehingga, sel tersebut bisa terus mengalami regenerasi dan memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang cukup. Lalu, senyawa antioksidan itu juga berkhasiat sebagai anti bakteri, anti radang, dan anti kanker.
Sedangkan ekstrak daun sirsak, dapat meningkatkan fungsi dari sel beta pankreas yang bertugas memproduksi hormon insulin. Kandungan gizi yang dimiliki daun sirsak juga snagat banyak dan penting bagi tubuh, seperti vitamin A dan B, serta protein, lemak, fruktosa, besi, dan fosfor. Selain itu, ada pula senyawa golongan alkaloida, fitosterol, acetogenin, dan tannin. Makanya, wajar saja jika daun sirsak pun dimanfaatkan orang sebagai obat untuk diabetes.
Bahkan, sekarang juga sudah banyak dijual obat diabetes yang dibuat dari bahan-bahan alami ekstrak kulit manggis dan daun sirsak ini. Salah satunya, seperti obat herbal Ace Maxs, yang bahkan juga bisa dibeli secara online melalui internet. Kedua ekstrak alami tersebut menjadi paduan yang sangat pas sebagai obat tradisional Indonesia untuk mengobati penyakit diabetes mellitus, yang sudah terbukti dan teruji khasiat serta manfaatnya selama ini.
Tidak hanya itu, obat herbal ini tentu saja juga tidak mengandung bahan kimia, yang bisa saja menyebabkan efek samping sehingga semakin memperparah penyakit. Kemudian, obat herbal Ace Maxs juga mengandung madu murni yang aman bagi pengidap diabetes. Menurut salah seorang guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Prof Dr Aznan Lelo, SpFK, PhD, madu bisa menjadi gula pengganti yang aman dan efektif bagi penderita diabetes.
Disampaikan oleh dokter yang juga ahli dalam soal produk lebah tersebut, insulin dari luar memang sangat dibutuhkan untuk mengubah gula menjadi energi bagi seorang penderita diabetes. Jika tambahan insulin tersebut kurang, maka kadar gula darah akan naik. Sedangkan, madu sendiri mengandung zat frukosa yang mampu merangsang produksi hormon insulin, sehingga dapat membantu menambah hormon insulin di dalam tubuh secara alami.